ANALISIS TINGKAT PARTISIPASI PESERTA KELUARGA BERENCANA DI KAMPUNG KB KELURAHAN HANDIL BAKTI KECAMATAN PALARAN KOTA SAMARINDA
Main Article Content
Abstract
Kampung KB adalah miniatur pelaksanaan program KB secara terpadu dan komprehensif ditingkat lini lapangan (desa/kelurahan/dusun/RW). Konsep kampung KB merupakan konsep terpadu program KB dengan program pembangunan lainnya seperti pendidikan, kesehatan, ekonomi dan lain-lain. Kampung KB didesain sebagai upaya pemberdayaan masyarakat terhadap pengelolaan program KB pada kelurahan Handil Bakti Kecamatan Palaran. Tujuan akhirnya tentu pembangunan masyarakat itu sendiri. Pemerintah hanya menstimulasi dan melakukan pendampingan, selebihnya menjadi tanggungjawab masyarakat. Pemerintah bertanggung jawab memberdayakan dan mendorong peran serta aktif keluarga atau masyarakat dalam segala bentuk meningkatkan kesejahteraan (Notoatmodjo, 2005). Desain yang digunakan adalah deskriptif analisis, dimana populasinya adalah ibu peserta keluarga berencana yaitu sejumlah 60 responden. Teknik pengambilan menggunakan total sampling. Pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian yaitu angket berupa kuesioner. Dari analisa yang diperoleh dari 60 reponden 53 (88.33%) dengan pengetahuan baik, sebanyak 38 responden (63.33%) menggunakan alat kontrasepsi efektif. p value pada uji statistic adalah 0.00 < 0.05 .
Article Details
References
Arif, R, 2013. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Partisipasi Pasangan Usia Subur dalam Program KB di Kecamatan Kauman Kabupaten Ponorogo
Ahmad Risani, 2017, Analisis Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Keikutsetaan Suami Sebagai Akseptor KB Metode Operasi Pria (MOP) diDesa Nataran Kecamatan Antar Kabupaten lampung Selatan
Bungin, Burhan. 2011. Metodologi Penelitian Kuantitatif. Jakarta : Kencana.Gerson
Elsa Setiawati. S (2017). Persepsi Masyarakat Terhadap Program Kampung KB Di
Kelurahan Pantoloan Boya Kecamatan Tawaeli Penerbit : E– Journal Geo-Tadulako UNTAD
Hartanto, Hanafi. 2013. Keluarga Berencana dan Kontrasepsi. Jakarta : Pustaka Sinar Harapan.
Kusumaningrum, 2009. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pemilihan Jenis Kontrasepsi yang Digunakan pada Pasangan Usia subur. Semarang: Artikel Undip.
Meilani, Niken, dkk. 2010. Pelayanan Keluarga Berencana (dilengkapi dengan penuntun belajar), cetakan I. Yogyakarta: Fitramaya.
Wawan, A dan Dewi, M. 2010. Teori dan Pengukuran Pengetahuan , Sikap dan Perilaku Manusia. Yogyakarta : Nuha Medika
Mardiyono, Kampung KB sebagai Upaya Pemberdayaan Masyarakat/Keluarga di Jawa Timur, Jurnal Cakrawala Vol.11 No.2 Desember 2017
Notoatmodjo S. 2010. “Metodologi Penelitian Kesehatan”. Jakarta : Rineka Cipta.
----------------. 2012. ”Promosi Kesehatan dan Perilaku”. Jakarta : Rineka Cipta.
Nursalam. 2008. “Konsep dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan, . Jakarta : Salemba Medika
Sudarti, Ken, Prasetyaningtyas, Puji. 2011. Peningkatan Minat Dan Keputusan Berpartisipasi Akseptor KB. journal.unnes.ac.id
Taufiqurrahman M. A. 2008. “Pengantar Metologi Penelitian untuk Ilmu Kesehatan”. Surakarta: LPP UNS
Zahrah, Partisipasi dalam Program Keluarga berencana (KB) di Kecamatan Pakal Surabaya, Kebijakan dan Manajemen Pubik, Volume 3,Nomor 2,Mei-Agustus 2015 ISSN 2303 - 341X